Ini oleh2 dari Bali >> 24 Okt 2006 - 31 Okt 2006..
Perkenalan pertama saya dengan keramik Jenggala terjadi 21 tahun lalu ketika berbulan madu ke Bali, tapi berhubung belum memikirkan tentang peralatan rumah tangga maka hanya pernik2 kecil yang dibeli waktu itu. Tapi kemarin ini saya beniat sekali untuk membeli peralatan makan di keramik Jenggala, walau saya harus berhati-hati ketika membawanya ke kabin. Jadi sekarang show room jenggala ada di Uluwatu, dan membuat saya gelap mata, walau harganya yang dollar itu.. tapi namanya sudah senang.. ihikz
Ini adalah "the original nasi campur" yang kalau di Jakarta namanya nasi Bali, ketika saya bertanya tentang nasi Bali, mereka bilang itu adalah nasi campur, ini adalah nasi bungkus campur yang ada di Sanur dipantai Segara, jam 9 pagi sudah habis.
Dan mungkin yang membuat enak nasi campur ini adalah tangan ibu yang meracik semua makanan, untungnya beliau tidak menerima pembayaran, karena ada orang lain yang menerima pembayaran. Kalau saja ibu ini juga menerima uang dengan tangannya lalu meracik nasi, wah saya akan mikir untuk memakannya.
Kalau ini nasi campur ala Bebek Bengil Ubud, penampilannya lebih sophisticated, tapi rasanya tidak berbeda dengan nasi bungkus ibu Made Weti di atas.
Labels: artikel
- - - - - -
disclaimer
saya sih bukan pemasak handal tapi percayalah
resep2 disini 100% tidak pernah gagal